Jumat, 25 Maret 2016

Published 05.56.00 by with 0 comment

SAOLA

Foto saola yang diambil pada tahun 1993 dan dirilis oleh WWF. Foto ini menunjukkan satu dari dua Saola yang dapat ditangkap hidup-hidup di Vietnam Tengah, tapi keduanya sebulan kemudian mati di tempat penangkaran. Foto: WWF/AP
Dikenal sebagai unicorn Asia, saola (Pseudoryx nghetinhensis) sangat jarang terlihat di alam liar, dan satwa ini tidak ada di penangkaran.  Populasi saola saat ini diperkirakan hanya tersisa dalam hitungan puluhan ekor saja. Saola terus diburu untuk memasok kebutuhan bahan baku  obat tradisional di Cina dan dijadikan konsumsi di Vietnam dan Laos. Hewan ini juga dibunuh untuk diambil tanduknya untuk hiasan rumah di kedua negara tersebut. Saola dalam Bahasa lokal berarti “hewan yang sopan” , sangat jinak pada manusia, sehingga sangat mudah diburu. Hilangnya habitat dan keragaman genetik yang terus berkurang juga mengancam spesies yang memang sudah diambang kepunahan ini.
      edit

0 komentar:

Posting Komentar